Serang, Banten – Kepolisian Daerah (Polda) Banten dibawah kepemimpinan Irjen Pol. Suyudi berjanji untuk menindak tegas para preman dan debt collector yang kerap meresahkan warga. Janji ini disampaikan setelah jajaran kepolisian berhasil mengamankan sejumlah pelaku yang melakukan pemalakan dan pemerasan di berbagai wilayah Banten.

“Kehadiran polisi adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Saya menjamin keamanan bagi seluruh warga Banten, terutama para pedagang dan pengusaha yang menjadi sasaran aksi premanisme dan praktik penagihan hutang yang tidak manusiawi,” tegas Irjen Pol. Suyudi dalam keterangan resminya.

Aksi Premanisme dan Debt Collector Meresahkan

Selama ini, berbagai laporan mengenai aksi pemalakan, pemerasan, dan praktik penagihan hutang yang mengancam keselamatan warga Banten terus masuk ke pihak kepolisian. Para preman dan debt collector ini kerap beroperasi secara intimidatif, bahkan melakukan kekerasan fisik untuk mendapatkan uang dari korban.

“Kami tidak akan mentolerir tindakan-tindakan tersebut. Siapapun yang terbukti terlibat, akan kami proses sesuai hukum yang berlaku,” ujar Irjen Pol. Suyudi dengan nada tegas.

Langkah-Langkah Konkret Polda Banten

Polda Banten tidak hanya memberikan janji, tetapi juga mengambil langkah-langkah konkret untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di wilayah Banten. Beberapa langkah yang telah dilakukan antara lain:

• Peningkatan Patroli: Peningkatan patroli secara rutin di titik-titik rawan aksi premanisme dan penagihan hutang.
• Operasi Pemberantasan Preman: Melakukan operasi khusus untuk menindak tegas para preman yang beroperasi secara ilegal.
• Kerja Sama dengan Tokoh Masyarakat: Membangun kerja sama dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan organisasi kemasyarakatan untuk memberikan informasi mengenai keberadaan para pelaku.
• Pembentukan Tim Khusus: Membentuk tim khusus yang bertugas menangani kasus-kasus premanisme dan penagihan hutang yang melibatkan debt collector.

Dukungan Masyarakat dan Harapan Ke Depan

Janji Kapolda Banten ini disambut baik oleh masyarakat. Para pedagang dan pengusaha berharap, dengan adanya tindakan tegas dari kepolisian, mereka dapat menjalankan bisnis dengan aman dan nyaman tanpa harus merasa terancam.

“Kami sangat berharap polisi bisa terus melakukan tindakan tegas terhadap para preman dan debt collector yang meresahkan. Keamanan adalah hal yang paling penting bagi kami,” ujar seorang pedagang di Pasar Serang.

Irjen Pol. Suyudi berharap, dengan kerja keras dan dukungan dari seluruh masyarakat, Banten dapat menjadi daerah yang aman, nyaman, dan kondusif bagi pembangunan.