Malam Gelap di Gunung Salju: Kisah yang Menakutkan dan Misteri yang Tersembunyi

Gunung Salju, sebuah tempat yang menyimpan keindahan alam yang memukau, sekaligus menyimpan rahasia kelam yang siap mengungkapkannya. Kisah ini bermula di malam yang gelap gulita, malam yang mencekam dengan keheningan yang menekan. Saya, dengan naifnya, meremehkan kekuatan gunung ini, terdorong oleh hasrat untuk mengungkap rumor tentang teleskop tua yang terlupakan.
Setiap langkah yang saya ambil terasa seperti perjuangan berat melawan dingin yang menusuk tulang dan salju yang semakin dalam. Kesunyian yang mencekam, hanya dipecah oleh desahan angin, membuat bulu kuduk meremang. Rasanya, gunung itu sendiri mengawasi setiap gerak-gerik saya, seolah-olah ia memiliki mata yang tak terlihat.
Bayangan-bayangan aneh mulai menari di sudut mata saya, memainkan trik pada pikiran yang lelah. Apakah itu hanya ilusi yang diciptakan oleh kelelahan dan kegelapan, ataukah ada sesuatu yang lebih jahat bersembunyi di balik tabir malam? Pertanyaan itu terus menghantui, semakin memperdalam rasa takut dan tidak nyaman.
Saya menemukan tempat berteduh di sebuah gubuk kecil yang reyot, sebuah tempat yang tampak seperti hadiah dari takdir. Di dalamnya, saya menemukan karpet tua yang lusuh, tetapi tetap terasa nyaman di bawah kaki saya yang beku. Di sanalah, dalam keheningan malam yang gelap, saya mulai merasakan kehadiran yang tak kasat mata. Sebuah energi aneh yang berdenyut di sekitar saya, seolah-olah gunung itu sendiri sedang berbicara.
Saya mulai menyadari bahwa gunung ini bukan hanya sekadar tumpukan batu dan salju. Ia adalah entitas yang hidup, dengan sejarah dan rahasia yang tersembunyi di dalamnya. Dan saya, dengan bodohnya, telah mengusik sesuatu yang seharusnya tidak diganggu gugat.
Kisah ini adalah peringatan bagi mereka yang berani menjelajahi tempat-tempat yang belum terjamah. Jangan pernah meremehkan kekuatan alam, dan jangan pernah mencari rahasia yang seharusnya tetap terkubur dalam kegelapan. Karena terkadang, kebenaran yang kita temukan lebih menakutkan daripada kegelapan itu sendiri.
Apakah saya akan selamat dari malam yang gelap ini? Apakah rahasia Gunung Salju akan terus menghantui saya? Hanya waktu yang akan menjawabnya...